“Selalu Bersyukur”

Entri yang Diunggulkan

PERTOLONGAN AL-QUR’AN DI ALAM QUBUR

Sabtu, 07 Mei 2016

TUHAN ITU ADA



Cotester
Seorang konsumen datang ke tempat tukang cukur untuk  memotong rambut dan merapikan  rewoknya. Si  tukang cukur mulai memotong  rambut konsumennya dan  mulailah terlibat pembicaraan  yang mulai menghangat. Mereka membicarakan banyak hal dan berbagai variasi topik  pembicaraan, dan sesaat topik pembicaraan beralih tentang  TUHAN.
Si tukang cukur bilang,”Saya tidak percaya kalau TUHAN itu ada”.
“Kenapa kamu berkata begitu ?” tanya si konsumen.
“Begini, coba kamu perhatikan di depan sana, di jalanan…. untuk menyadari bahwa TUHAN itu tidak ada”.


“Katakan kepadaku, jika TUHAN itu ada. Adakah yang sakit?
Adakah anak-anak terlantar?
Adakah yang hidupnya susah?” .
“Jika TUHAN ada, tidak akan
ada sakit ataupun kesusahan”.
“Saya tidak dapat membayangkan TUHAN Yang Maha Penyayang akan membiarkan ini semua terjadi”.
Si konsumen diam untuk
 berpikir sejenak, tapi tidak  merespon apa yang dikatakan si tukang cukur tadi, karena dia  tidak ingin terlibat adu pendapat.
Si tukang cukur menyelesaikan pekerjaannya dan si konsumen
 pergi meninggalkan tempat si tukang cukur.
Beberapa saat setelah dia meninggalkan ruangan itu dia melihat ada orang di jalan dengan rambut yang panjang, berombak kasar (Jawa :
mlungker-mlungker – Red), kotor dan brewok, tidak pernah
 dicukur. Orang itu terlihat kotor
dan tidak terawat.
Si konsumen balik ke tempat tukang cukur tadi dan berkata :
“Kamu tahu, sebenarnya di dunia ini TIDAK ADA TUKANG CUKUR..!”
Si tukang cukur tidak terima, dia bertanya : “Kamu kok bisa bilang begitu?”.
“Saya tukang cukur dan saya ada di sini. Dan barusan saya mencukurmu!”
“Tidak!” elak si konsumen. “Tukang cukur itu TIDAK ADA! Sebab jika tukang cukur itu ada, tidak akan ada orang dengan rambut panjang yang kotor dan brewokan seperti orang yang di luar sana”, si konsumen
menambahkan.
“Ah tidak, tapi tukang cukur itu tetap ada!”, sanggah si tukang cukur. “Apa yang kamu lihat itu adalah SALAH MEREKA SENDIRI, mengapa mereka tidak datang kepada saya untuk mencukur dan merapikan rambutnya?”, jawab si tukang cukur membela diri.
“COCOK, SAYA SETUJU..!” kata si konsumen. “Itulah point utamanya!.. Sama dengan TUHAN.
“Maksud kamu bagaimana?”, tanya si tukang cukur tidak mengerti.
Sebenarnya TUHAN ITU ADA ! Tapi apa yang terjadi sekarang ini.? Mengapa orang-orang TIDAK
MAU DATANG kepada-NYA, dan TIDAK MAU mencari-NYA..?
 Oleh karena itu banyak yang sakit dan tertimpa kesusahan di dunia ini.”
Si tukang cukur terbengong!!!!
 Dalam hati dia berkata : “Benar juga apa kata dia..mengapa aku tidak mau datang kepada TUHANKU, untuk beribadah dan berdoa, memohon agar dihindarkan dari segala
kesusahan dalam hidup ini..?”

Jika teman teman berpikir bahwa TUHAN ITU ADA, sampaikan cerita ini kepada teman yang lain. Semoga kita selalu mendapat kebaikan dan kebahagiaan dalam hidup ini.
Amin....



Tidak ada komentar:

Posting Komentar